Pertama Kali Kumpul Bocah 3M

“Persahabatan bagai kepompong, mengubah ulat menjadi kupu-kupu”

Masih ingat 13 tahun yang lalu? Percakapan 2 gadis culun, “Eh, lu TI-C?” yang satunya menjawab dengan muka bersemangat sambil memegang miniatur PC lengkap dengan keyboardnya yang bentuknya tampak memaksa, “Iya, gw TI-C, lu juga ya?” Dan aku Mesayu, gadis perantau yang bingung, si pendengar tampak lega mendengar percapakan itu. Akhirnya, ketemu juga temen yang satu kelas.

Maya dan Mandy dan Aku

Ternyata, kami bukan hanya satu kelas semasa kuliah! Kami ini sebuah tim. Tim apa aja;  kelompok praktikum yang compile program sana sini berakhir dengan error dimana-mana, kelompok belajar yang banyak bercanda daripada bahas soal dan besoknya kelabakan saat mau ujian, meracau dengan pertanyaan-pertanyaan calon soal yang belum tentu keluar, sekedar kelompok makan siang atau muter-muter ga bertujuan dikampus, atau nyewa satu PC di warnet hanya untuk mengisi waktu kosong kuliah.

Kami ini teman bermain, teman bercanda, temen sindir-sindiran, teman curhat-curhatan. Mulai dari jaman males-malesan kuliah di Hari Sabtu pagi, nongkrong dan makan siomay dipojokan, karena banyak warteg dan tempat makan yang tidak buka di Hari Sabtu. Jalan-jalan dari pintu ke pintu kosan temen-temen cuma buat numpang tidur dan istirahat sembari nunggu mata kuliah berikutnya, thanks to Monic dan Laurence, yang bersedia jadi tuan kosan yang baik. Sampai akhirnya, Mandy  yang dari Bekasi ngekos juga dan aku juga ngekost. Yaa tapi tetep aja yang disatroni kosan orang lain ha ha ha.

Inilah aku mengenal mereka

“A friend is someone who knows all about you and still loves you.”

Mandy aka nongki, gadis manis bermata bulat sempurna, berambut hitam, banyak ide dan suka bereksperimen, hidup penuh semangat, blak-blakan dan terkadang suka melakukan gerakan aneh sambil bilang, “eh kalo gw kek gini (muka dijelek-jelekin atau jalan dimiring-miringin) kalian malu ga bertemen sama gw?” T__T

Maya aka betok, gadis lucu, keibuan, rajin dan penyabar. Sama seperti namanya, selalu up to date dengan perkembangan dunia maya, media sosial dan berita-berita (baca: termasuk gossip). Ini andalan kita semua sewaktu ujian karena Maya rajin mencatat; jabatan tetap, notulen negara.

Semua bisa memegang peranan masing-masing, kadang kala kami menjadi Inventor, Eksekutor, Regulator. Semisal cerita yang lalu. Suatu hari, sewaktu nunggu lift di kampus, aku melihat ada uang 10rb an tergeletak, refleks aku bilang, “Man, ada uang 10rb”, mata bulat sempurna Mandy berbinar-binar seolah-olah pupilnya berkelap-kelip, lalu dengan sigapnya Mandy menginjak uang 10rb, “Wah, umpetin dulu terus kita bagi-bagi nih”. Jadilah kebahagiaan ketiga anak kosan bertambah dengan ngemil susu ultra coklat dan roti disudut ruangan kuliah sambil mendengar pengajar berceloteh. Tiap kumpul ada saja yang bikin ketawa, apalagi kalau Mandy sudah beraksi sama Maya, duo pelawak situasi, dan aku adalah fans setia kalian. Harusnya dulu banyak rekaman-rekaman kita jaman kuliah ya.

 Kumpul Bocah mama muda 3M, 1^st

Sudah mirip kayak nama sticker, biar lengket terus, 3M; Mandy, Maya, Mesayu

Semenjak lulus, kita sudah jarang kontak dan ngobrol langsung, tapi tetap kita masih bisa dihubungi satu sama lain kok. Ketiganya sudah berumah tangga, menjadi super mom buat anak-anak yang lucu. Mandy, ibu dari jagoan Mossi dan Maya, ibu dari dua jagoan Ahza dan Ahtar.

Tanggal bersejarah, 4 Juni 2016. Pertama kalinya setelah jadi ibu-ibu kita ngumpul, rasanya sudah lama banget. Kangen rasanya, tekape ketemu ada di nannys, Central Park. Jadwal janji jam 2 siang dan yang nongol duluan Mandy, lanjut Maya dan aku si terlambat karena kebanyakan maen sama macet T_T. Tidak ada yang berubah ya, selain sekarang kita semua sudah jadi ibu. Tema obrolan sekarang bertambah; tentang anak-anak! Next time, kita harus sering kumpul-kumpul, banyak foto dan bercanda. Belum puas banget ketemu cuma 2 jam ha ha ha.